PT. Rifan Financindo Berjangka
- Di dunia transfer
sepakbola, perburuan bakat seringkali menjadi saga yang memikat. Pencarian
Milan baru-baru ini untuk seorang penyerang, khususnya Jonathan David,
mencerminkan drama ini. Sementara Milanian memegang napas mereka, berharap akan
kudeta mendadak, Lille memiliki rencana lain.
Dalam pencarian panik mereka akan
seorang penyerang baru, Milan melakukan upaya terakhir mereka untuk mendapatkan
jasa Jonathan David. Namun, dengan sumber daya keuangan mereka habis, Milan
mengusulkan kesepakatan pinjaman, hanya untuk segera ditolak oleh Lille. Surat
kabar Italia La Gazzetta dello Sport dengan cepat
menyampaikan berita ini, mengungkapkan bahwa Milan akhirnya memilih Luka Jovic
dengan status bebas transfer dari Fiorentina.
Baca Juga : APPLE MEMPERBAIKI KERENTANAN NOL HARI YANG DIGUNAKAN UNTUK MEMASANG SPYWARE PEGASUS
Langkah ini untuk merekrut
Jonathan David akan membuat Milan berbeda dari target transfer lainnya. Ini
lebih dari sekadar solusi jangka pendek; ini mewakili investasi strategis untuk
masa depan. Minat pada David bukanlah keputusan tiba-tiba; Milan telah melacak
penyerang asal Kanada ini selama beberapa jendela transfer. Dia tetap berada di
puncak daftar keinginan mereka untuk musim panas mendatang.
Pada awalnya, hierarki Milan
menyatakan minat mereka pada David namun terhalang oleh harga yang fantastis:
€60 juta. Akibatnya, mereka beralih fokus ke Mehdi Taremi, Alvaro Morata, dan
Gianluca Scamacca, akhirnya mengalokasikan sumber daya mereka untuk memperkuat
posisi yang berbeda dalam tim.
Meskipun Jonathan David
diharapkan memiliki musim yang luar biasa lagi, Rossoneri memperkirakan nilai
pasarannya akan turun. Kontraknya dengan Lille akan berakhir pada tahun 2025,
dan tanda-tanda menunjukkan bahwa dia tidak akan memperpanjangnya. Situasi ini
sejalan dengan strategi Milan untuk mendapatkan bakat muda dengan potensi
pertumbuhan yang besar, terutama mengingat usia Olivier Giroud yang semakin
tua.
Dengan jendela transfer terbaru
mengatasi berbagai posisi dalam skuad, Milan kini dapat memfokuskan perhatian
pada masa depan. Salah satu tujuan utama mereka tentu saja adalah mengamankan
pemain nomor sembilan yang menjanjikan, pemain yang dapat memimpin lini dengan
semangat muda.
Saat Milan bersiap untuk menjalani musim mendatang, saga Jonathan David mungkin telah berakhir, tetapi antisipasi terhadap masa depannya tetap ada. Rossoneri telah menyatakan niat mereka untuk memberikan dampak besar dalam departemen penyerang dalam waktu dekat, mengukuhkan status mereka sebagai klub dengan tujuan segera dan visi jangka panjang.
PT. Rifan Financindo Berjangka
- Glh
Comments
Post a Comment