PT Rifan Financindo Berjangka – Erik ten Hag telah menjadi salah satu pelatih sepak bola yang paling berpengaruh dalam beberapa tahun terakhir, membawa dampak besar tidak hanya di Ajax Amsterdam tetapi juga di Manchester United. Dengan gaya kepelatihannya yang unik, ia telah berhasil menciptakan tim yang kompetitif, menggabungkan talenta muda dengan pemain berpengalaman. Artikel ini akan mengulas perjalanan karier Erik ten Hag, pengaruhnya di kedua klub, serta bagaimana filosofi sepak bola yang diusungnya telah membawa perubahan signifikan.
Perjalanan Erik ten Hag di Ajax Amsterdam
1. Membangun Fondasi Sukses di Ajax
Erik ten Hag mulai melatih Ajax Amsterdam pada Desember 2017. Salah satu pencapaian terbesarnya adalah membawa Ajax mencapai semifinal Liga Champions UEFA pada musim 2018/2019, setelah menyingkirkan tim-tim besar seperti Real Madrid dan Juventus. Di bawah bimbingannya, Ajax menjadi tim yang dikenal dengan permainan menyerang yang cepat dan kreatif, yang merupakan cerminan filosofi sepak bola Belanda.
2. Pengembangan Talenta Muda
Di Ajax, ten Hag dikenal sebagai pelatih yang mampu mengembangkan talenta muda menjadi pemain kelas dunia. Contohnya adalah Matthijs de Ligt dan Frenkie de Jong, yang menjadi pilar penting tim selama masa jabatannya. Kedua pemain ini kemudian pindah ke klub-klub besar di Eropa, yang menunjukkan efektivitas program pengembangan pemain muda di bawah arahan ten Hag.
Dampak Erik ten Hag di Manchester United
1. Transformasi Taktikal di Old Trafford
Sejak bergabung dengan Manchester United pada tahun 2022, Erik ten Hag langsung mengimplementasikan perubahan taktik yang signifikan. Ia memperkenalkan gaya bermain yang lebih terorganisir dan disiplin, yang berfokus pada penguasaan bola dan tekanan tinggi. Gaya bermain ini tidak hanya meningkatkan performa tim tetapi juga membawa kestabilan yang sangat dibutuhkan oleh klub.
2. Peningkatan Performa Pemain Kunci
Erik ten Hag juga berhasil meningkatkan performa beberapa pemain kunci di Manchester United. Bruno Fernandes, misalnya, menjadi lebih konsisten dalam mencetak gol dan memberikan assist di bawah arahan ten Hag. Begitu pula dengan Marcus Rashford, yang menemukan kembali performa terbaiknya setelah beberapa musim yang kurang stabil.
3. Pembelian Strategis Pemain
Di bawah manajemen ten Hag, Manchester United juga melakukan beberapa pembelian strategis yang telah memperkuat tim. Misalnya, kedatangan pemain seperti Antony dari Ajax menunjukkan bagaimana ten Hag terus membawa pengaruhnya dari Ajax ke United, dengan mendatangkan pemain yang telah ia kenal dan percaya.
Filosofi Sepak Bola Erik ten Hag
1. Gaya Bermain Menyerang dan Terorganisir
Filosofi sepak bola Erik ten Hag sangat dipengaruhi oleh prinsip-prinsip total football, yang menekankan pada penguasaan bola, pergerakan pemain yang dinamis, dan tekanan tinggi terhadap lawan. Gaya bermain ini tidak hanya efektif tetapi juga menghibur, membuat timnya menjadi salah satu yang paling ditakuti di Eropa.
2. Pengembangan Pemain Muda
Selain taktik yang canggih, ten Hag juga dikenal sebagai pelatih yang sangat peduli dengan pengembangan pemain muda. Ia memberikan banyak kesempatan kepada pemain muda untuk tampil di tim utama, yang membantu mereka berkembang lebih cepat dan menjadi bagian integral dari tim.
3. Manajemen Tim yang Efektif
Ten Hag juga menunjukkan kemampuannya dalam manajemen tim yang efektif, baik dalam hal mengelola ego pemain maupun dalam menghadapi tekanan dari media dan penggemar. Ia mampu menjaga keseimbangan di ruang ganti dan memastikan semua pemain berada di jalur yang sama untuk mencapai tujuan tim.
Comments
Post a Comment