PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Chelsea tertinggal lebih dulu dari Aston Villa sebelum akhirnya menang. Manajer The Blues Frank Lampard mengaku keunggulan lawan membuatnya ketar-ketir.
Chelsea menutup babak pertama laga lanjutan Liga Inggris lawan Villa di Villa Park, Minggu (21/6/2020) malam WIB dalam posisi tertinggal. Kortney Hause menjebol gawang Kepa Arrizabalaga di menit ke-43.
Skuad besutan Lampard merespons di babak kedua dan langsung mencetak dua gol dalam waktu berdekatan. Christian Pulisic menyamakan skor di menit ke-60, disusul gol Olivier Giroud dua menit berselang.
BACA JUGA :POLITIK DALAM NEGRI - Tiru Korsel, KPI Usul Perpanjangan Durasi Kampanye di Media Elektronik
Meraih kemenangan itu jadi satu hal, tapi jalannya pertandingan diakui tak sesuai harapan Chelsea. Meski mendominasi, Giroud dkk gagal mengambil keuntungan lebih dulu dan malah kecolongan.
Lampard menyebut gol lawan bikin ia khawatir karena ada potensi mereka merapatkan pertahanan dan mencoba membuat Chelsea lebih frustrasi. Tapi ia lega para pemain mampu bermain sabar dan terus mencoba hingga mendapatkan gol-gol.
"Saya frustrasi di pergantian babak, tak perlu diragukan lagi. Saya sempat khawatir keunggulan itu akan memberikan mereka kesempatan untuk bermain solid dan mengincar serangan balik. Kami harus terus melakukan apa yang kami kerjakan di babak pertama dengan baik," ungkapnya dikutip Metro.
"Kami mesti terus melakukannya dan tidak merasa bosan. Kami harus terus menekan dari kedua sisi. Kami banyak menekan dari sisi kanan di laga tadi dan pada akhirnya mendapatkan gol dari sana. Kami sudah memperkirakan bakal mendominasi laga, tanpa mengurangi rasa hormat ke Villa."
"Dengan cara kami berlatih, cara kami mengalirkan bola, cara kami melakukan sesuatu untuk masuk ke kotak penalti, kami bekerja dengan cukup baik tapi terkadang ada area-area kecil di sekitar sana yang bisa digarap lebih baik lagi. Semoga akan membaik."
"Ini sudah jadi kisah kami musim ini: bermain baik, kebobolan, lalu harus berjuang untuk meraih kemenangan. Kami tidak selalu mendapatkan kemenangan dan itulah tahap berikutnya buat kami, untuk mencoba lebih efisien lagi di momen-momen ketika kami mendominasi," imbuh Lampard.
Chelsea masih berada di posisi empat dengan 51 poin dari 30 laga. Tim London barat itu tertinggal tiga poin dari Leicester City di urutan ketiga dan empat poin di depan Manchester United.
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Why
Chelsea menutup babak pertama laga lanjutan Liga Inggris lawan Villa di Villa Park, Minggu (21/6/2020) malam WIB dalam posisi tertinggal. Kortney Hause menjebol gawang Kepa Arrizabalaga di menit ke-43.
Skuad besutan Lampard merespons di babak kedua dan langsung mencetak dua gol dalam waktu berdekatan. Christian Pulisic menyamakan skor di menit ke-60, disusul gol Olivier Giroud dua menit berselang.
BACA JUGA :POLITIK DALAM NEGRI - Tiru Korsel, KPI Usul Perpanjangan Durasi Kampanye di Media Elektronik
Meraih kemenangan itu jadi satu hal, tapi jalannya pertandingan diakui tak sesuai harapan Chelsea. Meski mendominasi, Giroud dkk gagal mengambil keuntungan lebih dulu dan malah kecolongan.
Lampard menyebut gol lawan bikin ia khawatir karena ada potensi mereka merapatkan pertahanan dan mencoba membuat Chelsea lebih frustrasi. Tapi ia lega para pemain mampu bermain sabar dan terus mencoba hingga mendapatkan gol-gol.
"Saya frustrasi di pergantian babak, tak perlu diragukan lagi. Saya sempat khawatir keunggulan itu akan memberikan mereka kesempatan untuk bermain solid dan mengincar serangan balik. Kami harus terus melakukan apa yang kami kerjakan di babak pertama dengan baik," ungkapnya dikutip Metro.
"Kami mesti terus melakukannya dan tidak merasa bosan. Kami harus terus menekan dari kedua sisi. Kami banyak menekan dari sisi kanan di laga tadi dan pada akhirnya mendapatkan gol dari sana. Kami sudah memperkirakan bakal mendominasi laga, tanpa mengurangi rasa hormat ke Villa."
"Dengan cara kami berlatih, cara kami mengalirkan bola, cara kami melakukan sesuatu untuk masuk ke kotak penalti, kami bekerja dengan cukup baik tapi terkadang ada area-area kecil di sekitar sana yang bisa digarap lebih baik lagi. Semoga akan membaik."
"Ini sudah jadi kisah kami musim ini: bermain baik, kebobolan, lalu harus berjuang untuk meraih kemenangan. Kami tidak selalu mendapatkan kemenangan dan itulah tahap berikutnya buat kami, untuk mencoba lebih efisien lagi di momen-momen ketika kami mendominasi," imbuh Lampard.
Chelsea masih berada di posisi empat dengan 51 poin dari 30 laga. Tim London barat itu tertinggal tiga poin dari Leicester City di urutan ketiga dan empat poin di depan Manchester United.
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Why
Comments
Post a Comment